Bismillaahirrahmaanirrahii m
Ada orang yang mengatakan, "Aku ingin bertobat, tapi siapa yang bisa menjamin bahwa Allah mau mengampuni ku bila aku bertobat, padahal aku ingin menjalaninya dengan istiqamah, tetapi banyak sekali godaan yang memaksaku untuk kembali lagi melakukan dosa. Jika aku tahu Allah mengampuniku , maka aku pasti bertobat".
Jawabannya, "Apa yang kita alami sekarang , pernah pula dialami oleh orang sebelum kita, termasuk para sahabat rasulullah SAW.
Seperti riwayat berikut...
Imam muslim meriwayatkan kisah masuk islamnya "Amr bin Ash RA, Dalam kisah tersebut antara lain 'Amr bin 'Ash berkata : "Tatkala Allah menumbuhkan benih islam dihatiku, maka aku segera mendatangi nabi SAW, kemudian aku berkata, "Ulurkanlah tanganmu karena aku akan berbai'at kepadamu"Ada orang yang mengatakan, "Aku ingin bertobat, tapi siapa yang bisa menjamin bahwa Allah mau mengampuni ku bila aku bertobat, padahal aku ingin menjalaninya dengan istiqamah, tetapi banyak sekali godaan yang memaksaku untuk kembali lagi melakukan dosa. Jika aku tahu Allah mengampuniku , maka aku pasti bertobat".
Jawabannya, "Apa yang kita alami sekarang , pernah pula dialami oleh orang sebelum kita, termasuk para sahabat rasulullah SAW.
Seperti riwayat berikut...
Kemudian beliau mengulurkan tangan kanan beliau dan aku segera menjabat dengan tangan kananku. Beliau berkata, Ada apa denganmu wahai 'Amr?' Aku menjawab, "Aku akan masuk islam tetapi aku mengajukan syarat"
Beliau berkata, "Mengajukan syarat apa?"
Aku menjawab, "Bahwa Allah mengampuniku".
"Rasulullah bersabda:
"Apakah engkau tidak tahu wahai 'Amr, bahwa masuk islam akan menghapus( dosa yang dilakukan sebelum) islam, hijrah menghapus dosa sebelum hijrah, dan haji menghapus dosa sebelum haji"
QS Az-zumar 53 :
Katakanlah : "Hai hamba-hamba Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah".
APAKAH ALLAH AKAN MENGAMPUNIKU?
Adapula orang yang berkata, " Aku ingin tobat tetapi dosaku terlalu banyak, semua jenis kemaksiatan telah aku lakukan dan segala bentuk dosa telah aku jalani.
Aku tidak tahu apakah Allah akan mengampuni dosaku yang telah kujalani sepanjang hidupku.
Sebagai umat islam , hal pertama yang harus kita lakukan dalam menggali hukum dan mencari dukungan adalah kembali kepada Al-Quran dan sunnah rasul.
Ketika kita kembali kepada kitab Allah, maka kita menemui firmannya yang berbunyi:
'"KATAKANLAH WAHAI HAMBA-HAMBAKU YANG MELAMPAUI BATAS TERHADAP DIRI MEREKA SENDIRI JANGANLAH KAMU BERPUTUS ASA DARI RAHMAT ALLAH. SESUNGGUHNYA ALLAH MENGAMPUNI DOSA-DOSA SEMUANYA. SESUNGGUHNYA DIA MAHA PENGAMPUN LAGI MAHA PENYAYANG. DAN KEMBALILAH KAMU KEPADA TUHANMU DAN BERSERAH DIRILAH KEPADANYA (QS: AZZUMAR 53 ,54 )
Itulah jawaban singkat dan gamblang terhadap problem tersebut.
PERASAAN BAHWA DOSA KITA LEBIH BANYAK DARI AMPUNAN ALLAH ADALAH TANDA BAHWA :
1.Orang tersebut belum yakin sepenuhnya akan luasnya rahmat Allah
2. Kurang yakin dengan kekuasaan Allah untuk mengampuni segala dosa
3. Kurang mengamalkan amalan hati yaitu berharap kepada Allah
4 Tidak kuat memegang prinsip bahwa tobat dapat menghapus dosa
HAL INI BISA DIJELASKAN DENGAN PERNYATAAN BERIKUT ;
1. "DAN RAHMATKU MELIPUTI SEGALA SESUATU" (QS Al- 'Araf; 56)
2. Cukup Dengan hadis qudshi berikut : Allah berfirman :"SIAPA YANG MEYAKINI BAHWA AKU BERKUASA UNTUK MENGAMPUNI SEGALA DOSA , MAKA AKU MENGAMPUNI DOSANYA DENGAN CARAKU SELAMA DIA TIDAK MENYEKUTUKAN AKU DENGAN SEGALA APAPUN" (HR THABRANI, dalam kitab Al-Kabir dan HAKIM dalam kitab shahihul jaami' ; 4330)
Semua itu terjadi bila hamba tersebut bertemu dengan Allah kelak diakhirat
3."WAHAI MANUSIA...SUNGGUH BILA ENGKAU MEMOHON DAN MENGHARAP KEPADAKU PASTI AKU AKAN MENGAMPUNI SEMUA DOSA YANG ADA PADAMU DENGAN CARAKU.WAHAI MANUSIA JIKA DOSAMU MENJULANG TINGGI KELANGIT KEMUDIAN ENGKAU MOHON AMPUN PADAKU PASTI AKU MENGAMPUNIMU DENGAN CARA-KU. WAHAI MANUSIA JIKA ENGKAU DATANG PADAKU DENGAN MEMBAWA DOSA YANG MEMENUHI BUMI, KEMUDIAN ENGKAU BERTEMU DENGAN-KU TANPA MENYEKUTUKAN AKU DENGAN SESUATU , PASTI AKU AKN MENGHAMPIRIMU DENGAN AMPUNAN YANG MEMENUHI BUMI " .(HR Tirmidzi ,dalam shahiihul jaami' : 4338)
4. "ORANG YANG BERTOBAT DARI DOSANYA SEPERTI ORANG YANG TIDAK MEMILIKI DOSA" ( HR Ibnu Majah, shahihuul jaami' 3008)
Ya siapakah yang mengalihkan seseorang dari keadaannya yang penuh dosa menjadi diri yang bertobat?
Apakah sekarang terlihat wahai orang yang mau bertobat bahwa dosamu lebih besar dari dosa dosa orang terdahulu yang telah diterima tobatnya oleh Allah?
Lantas mengapa harus putus asa?
Ya Allah ,Ya Tuhanku jangan engkau adzab aku
Aku mengakui semua dosa yang kulakukan
Tiada daya bagiku
Kecuali harapan dan baik sangkaku akan ampunan dan maaf-Mu
Manusia mengiraku orang baik
Padahal aku adalah seburuk-buruk manusia
Jika engkau tidak mengampuni dan memaafkanku
Aku memohon kepada Allah semoga menerima tobat kita dan juga tobat kaum muslim semuanya.
Dan semoga dia menjadikan kita termasuk orang-orang yang kembali (bertobat) kepadanya dan memohon ampunan kepadanya setiap saat dan waktu.
0 komentar