Bunda...
Engkau adalah Sumber kasih sayang
dan mata air rahmat
Engkau Bayangan yang selalu memberikan keteduhan
Serta melahirkan sosok yang dicintai
Yang selalu berikan cinta tanpa pamrih
Kapanpun datang rasa gelisah
Engkau mencoba membuatku bahagia
Kau seperti lentera penerang dalam kegelapan
Kau mempunyai akal yang menyegarkan
Ketika diriku berada dalam kesedihan
Membuatku lupa akan segala penderitaan
Kau hapus semua duka derita
Kau sembuhkan semua nyeri luka
Engkau adalah Oase tempat beristirahat
Tempat menemukan air yang dingin dan jernih
Yang akan menyirnakan rasa gelisah dan cemas
Engkau adalah sosok kekasih
Dan tempat perlindungan
Engkau juga yang mampu mengobati hatiku
Ketika diriku berada dalam kesedihan
Engkau mengulurkan tanganmu,
Menyiramiku dengan hiburan
Sebagai naungan tempat berlindung
Engkaulah sang Cinta sumber kehidupan ini
Laksana matahari yang selalu menerangi
Dan menghangatkan bumi tanpa pamrih
Engkau selalu membuatku tersenyum
Yang bersumber dari cinta dan kasihmu
Engkau ibarat tanah yang subur
Yang akan melahirkan para ksatria
Ibarat bunga yang tumbuh diladang Islam
Disirami dengan air wahyu
Dan diberi wangi-wangian sunnah yang penuh berkah,
Maka tersebarlah semerbak wanginya
Hingga meliputi seluruh alam
"Ya Tuhanku Bangunkan untuk bundaku sebuah rumah disisi-Mu di surga”
Engkau bagaikan embun
Yang tercipta dari sentuhan lembut-Nya.
Penuntun dalam gelap seakan tak berujung
Mempertaruhkan nyawa demi sebuah kehidupan
Yang terlahir dari rahimmu...
Ibunda...
Selimut kasih ini belum mampu
Menghangatkan dinginnya kerinduan
untuk membahagiakanmu,
Ibunda...
Seribu satu teori kebijakan belum pernah mampu Membuat kami menyadari bahwa engkau ada.
Kami terlalu sibuk untuk menjadi anak-anak berbakti
Meskipun yg engkau tuntut hanya
Agar kami tidak celaka.,………………
Ibunda engkau adalah
Sesosok raga dengan segala kelembutan dan kekerasan hati yang di milikinya..
Ada air mata tercipta di persimpangan asa
Saat aku terhempas dalam ketidak pastian impian
Wahai ibunda....
Ku ingin memetik satu bintang ranum disana
Akan ku persembahkan padamu,
Namun apa daya jasamu tak mampu ku jangkau
Kau adalah sumber segala Keberkahan yang ada di dunia
Ada resah hadir di hatimu ketika melihatku hampir sekarat dalam kesendirian.
Namun Dalam dekap hangat kasihmu.Aku tetap akan mampu bertahan di kelamnya dunia.
Ya Allah...
"Ya Tuhanku Bangunkan untuk Bundaku sebuah rumah disisi-Mu di surga"
Bidadari yang diciptakan oleh Tuhan pada seluruh makhlukNya
With love Bulan Cahaya
Engkau adalah Sumber kasih sayang
dan mata air rahmat
Engkau Bayangan yang selalu memberikan keteduhan
Serta melahirkan sosok yang dicintai
Yang selalu berikan cinta tanpa pamrih
Kapanpun datang rasa gelisah
Engkau mencoba membuatku bahagia
Kau seperti lentera penerang dalam kegelapan
Kau mempunyai akal yang menyegarkan
Ketika diriku berada dalam kesedihan
Membuatku lupa akan segala penderitaan
Kau hapus semua duka derita
Kau sembuhkan semua nyeri luka
Engkau adalah Oase tempat beristirahat
Tempat menemukan air yang dingin dan jernih
Yang akan menyirnakan rasa gelisah dan cemas
Engkau adalah sosok kekasih
Dan tempat perlindungan
Engkau juga yang mampu mengobati hatiku
Ketika diriku berada dalam kesedihan
Engkau mengulurkan tanganmu,
Menyiramiku dengan hiburan
Sebagai naungan tempat berlindung
Engkaulah sang Cinta sumber kehidupan ini
Laksana matahari yang selalu menerangi
Dan menghangatkan bumi tanpa pamrih
Engkau selalu membuatku tersenyum
Yang bersumber dari cinta dan kasihmu
Engkau ibarat tanah yang subur
Yang akan melahirkan para ksatria
Ibarat bunga yang tumbuh diladang Islam
Disirami dengan air wahyu
Dan diberi wangi-wangian sunnah yang penuh berkah,
Maka tersebarlah semerbak wanginya
Hingga meliputi seluruh alam
"Ya Tuhanku Bangunkan untuk bundaku sebuah rumah disisi-Mu di surga”
Engkau bagaikan embun
Yang tercipta dari sentuhan lembut-Nya.
Penuntun dalam gelap seakan tak berujung
Mempertaruhkan nyawa demi sebuah kehidupan
Yang terlahir dari rahimmu...
Ibunda...
Selimut kasih ini belum mampu
Menghangatkan dinginnya kerinduan
untuk membahagiakanmu,
Ibunda...
Seribu satu teori kebijakan belum pernah mampu Membuat kami menyadari bahwa engkau ada.
Kami terlalu sibuk untuk menjadi anak-anak berbakti
Meskipun yg engkau tuntut hanya
Agar kami tidak celaka.,………………
Ibunda engkau adalah
Sesosok raga dengan segala kelembutan dan kekerasan hati yang di milikinya..
Ada air mata tercipta di persimpangan asa
Saat aku terhempas dalam ketidak pastian impian
Wahai ibunda....
Ku ingin memetik satu bintang ranum disana
Akan ku persembahkan padamu,
Namun apa daya jasamu tak mampu ku jangkau
Kau adalah sumber segala Keberkahan yang ada di dunia
Ada resah hadir di hatimu ketika melihatku hampir sekarat dalam kesendirian.
Namun Dalam dekap hangat kasihmu.Aku tetap akan mampu bertahan di kelamnya dunia.
Ya Allah...
"Ya Tuhanku Bangunkan untuk Bundaku sebuah rumah disisi-Mu di surga"
Bidadari yang diciptakan oleh Tuhan pada seluruh makhlukNya
With love Bulan Cahaya
0 komentar